TP PKK Kota Padang Peringati Dirgahayu Kartini

Sambutan Ketua TP PKK Padang Dra.Hj.Mutia Fauzi Bahar

Nn, Padang --  Pengorbanan RA Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita, bukanlah bertujuan untuk melebihi kaum pria. Akantetapi lebih menuntut atas kesamaan derajat antara hak beraktifitas dan berkarya bagi kaumnya. Oleh karena itu, dianjurkan bagi Kartini-kartini Kota Padang, untuk berperan aktif meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat, tutur ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Padang Dra. Hj. Mutia Fauzi Bahar pada acara puncak peringatan hari Kartini di Palanta kediaman Walikota Padang.

Hadir pada kesempatan itu, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Kepala BKKBN Kota Padang Edwar Imusman, ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) dan para kader PKK lainnya.

Apalagi undang-undangpun telah mengatur dan memberikan kebebasan beraktifitas dan berkarya bagi kaum wanita. Dengan demikian mari kita manfaatkan dan berbuat, baik untuk keluarga, masyarakat dan bangsa. Sesuai dengan tema peringatan RA Kartini kali ini yaitu “mari kita optimalkan peran perempuan, dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya memberikan aplaus

Wawako Padang Mahyeldi Ansharullah

kepada TP-PKK Kota Padang, yang telah berperan besar membantu pemerintah dengan berbagai rangkaian kegiatan dalam hal peningkatan ekonomi masyarakat Kota Padang. 

Seperti perlombaan memasak dan memakai baju kurung bagi wanita berumur diatas 50 tahun. “ini merupakan gerakan yang perlu ditumbuhkembangkan,” ujarnya.

Sejarahpun telah mencatat, banyak kisah-kisah para heroik yang sukses dan tidak bisa lepas dari peranan seorang wanita. Bahkan nabi Muhammad S.A.W sendiri pernah mengajak isterinya untuk berperan serta dalam peperangan. Sebagaimana dalam hadistnya, perempuan juga diletakkan pada posisi yang lebih tinggi. 

Namun perlu ditanamkan, seorang ibu tidak akan sukses mendidik anak-anaknya apabila ia sendiri tidak mempunyai kompetensi. Untuk itu diharapkan pada kaum ibu agar selalu kreatifitas dan mengasah intelegency diri supaya menjadi contoh bagi anak-anak dan melahirkan kartini-kartini yang berkualitas.**