Nusantaranews. Sumbar -- Duta besar Jerman Dr. Norbert Baas lakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat selama 2 hari kerja ( 17-18 Maret 2011). Adapun tujuan daerah yang akan dikunjungi adalah Kota Padang dan Kota Bukittinggi sebagai agenda melihat dari dekat kondisi daerah yang rencana beberapa pengusaha Jerman ingin berinvestasi di Sumbar.
Dalam pertemuan Dr. Nortbert Baas dengan Pemerintah Propinsi Sumatera Barat diwakili Kepala BKPMD Ir. Masrul Zein Kepala Biro Pembangunan yang diwakili oleh Syukur, SH menegaskan bahwa, daerah Sumbar merupakan daerah memiliki potensi amat luar biasa, selain letak geografis yang strategis, juga memiliki kawasan pariwisata yang indah dan menyejukan.
Dalam pertemuan Dr. Nortbert Baas dengan Pemerintah Propinsi Sumatera Barat diwakili Kepala BKPMD Ir. Masrul Zein Kepala Biro Pembangunan yang diwakili oleh Syukur, SH menegaskan bahwa, daerah Sumbar merupakan daerah memiliki potensi amat luar biasa, selain letak geografis yang strategis, juga memiliki kawasan pariwisata yang indah dan menyejukan.
Ia berjanji akan akan terus mendorong para pengusaha dan investor Jerman ikut berinvestasi di Sumbar. “memang dari beberapa laporan, bakal banyak peminat untuk berinvestasi, namun kita belum dapat memastikan kapan waktu yang tepat, karena mereka juga terlebih dahulu melakukan pengkajian dan permasalahan yang ada”. Katanya.
Selain itu, ia berharap agar Pemprov Sumbar mempermudah proses dalam mengeluarkan izin dan mempercepat waktu pengurusannya. Karena dengan dukungan kemudahan-kemudahan yang diberikan, akan lebih menarik minat investor menanamkan investasi mereka di Sumbar.
Dalam memacu pertumbuhan kemajuan Sumbar, ia melihat peluang investasi transportasi dan pengadaan infrastruktur merupakan peluang yang baik. Oleh karena itu diharapkan agar pemerintah provinsi secepatnya mempersiapkan master plan koneksi dengan berbagai daerah agar jalur transportasi lebih lancer, sehingga pertumbuhan perekonomian akan cepat merata.
Pada kesempatan itu kepala BKPMD Ir. Masrul Zein berjanji akan memberi kemudahan seperti, pengurusan perizinan lebih cepat, keringan pajak, kemudahan dalam proses produksi dengan ketersediaan bahan baku dan lainnya.
begitupun terhadap potensi lain yang dapat menjadi investasi produktif seperti, pembangunan pabrik pengolahan coklat, karet dan pengembangan kepariwisataan di Sumbar.
Mudah-mudahan program ini semua, dapat memberikan hasil yang baik bagi kemajuan pembangunan di daerah ini, harapnya. Zardi
Post a Comment