Seperti halnya segenap anak bangsa yang hidup, bermukim serta bereksistensi di Provinsi Sumatera Barat, Laskar Merah Putih Sumbar beserta segenap jajarannya siap mensukseskan kebijakan atau program kerja masing-masing kepala daerah terpilih, sepanjang kebijakan atau program kerja tersebut berpihak kepada kepentingan rakyat atau “pro rakyat”.
“Bilamana kebijakan atau program kerja masing-masing kepala daerah nantinya cenderung merugikan rakyat, kami pun siap mengisi barisan terdepan untuk mengkritisi bahkan menghantamnya!” tegas Ketua Laskar Merah Putih Sumbar, Ecevit Demirel, terkait telah dan akan dilaksanakannya pelantikan sejumlah kepala daerah hasil pemilu umum kepala daerah (Pemilukada) Provinsi Sumatera Barat 30 Juni 2010 lalu, termasuk pelantikan gubernur–wakil gubernur Sumbar terpilih periode 2010 – 2015 yang sedianya digelar di aula kantor DPRD Sumbar, Minggu (15/8) mendatang.
Menurut mantan Ketua Harian Forum Libas Kota Padang ini, kalah dan menang dalam sebuah kompetisi adalah hal lumrah. Kemenangan yang diraih oleh salah satu kandidat dalam pemilihan gubernur/wakil gubernur maupun kepala daerah tingkat dua Sumbar hendaknya menjadi kemenangan bersama dan diterima dengan lapang dada oleh seluruh masyarakat.
“Khusus pelantikan gubernur – wakil gubernur Sumbar terpilih yang pelaksanaannya bertepatan dengan bulan Ramadhan atau bulan kemenangan, semoga menjadi kemenangan serta kemuliaan bagi semua pihak. Mudah-mudahan kita telah memilih pemimpin yang tepat,” ungkap Ecevit yang dijumpai website ini di Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Provinsi Sumatera Barat, Jl. Seranti No. 9 Air Tawar Timur – Padang, kemarin siang.
Hadir di kesempatan tersebut, Wm Nursal Devarco (Sekretaris), Mukhlis, ST (Bendahara), Irwan Rambo (Panglima), Waris Yandi (Wk. Panglima), Desmery (Kepala Sekretariat) berikut sejumlah pengurus, relawan dan simpatisan Laskar Merah Putih Sumbar lainnya.
4 Kriteria Pemimpin Rakyat
Lebih lanjut Ecevit memaparkan bahwa mengacu kepada garis besar haluan organisasi (GBHO), Laskar Merah Putih menetapkan empat kriteria pemimpin rakyat.
Kriteria pertama, pemimpin rakyat adalah sosok yang mampu menyelenggarakan komunikasi dengan rakyat secara timbal balik, sehingga timbul sambung rasa yang meningkat menjadi sambung jiwa. Kedua, pemimpin rakyat adalah sosok yang selalu merindukan rakyatnya dan selalu ada di fikirannya bagaimana mensejahterakan rakyatnya. Ketiga, pemimpin rakyat adalah sosok yang telah melahirkan karya-karya nyata dan bermanfaat bagi orang banyak. Keempat, pemimpin rakyat adalah sosok yang tegas dan berani menghadapi segala rintangan tantangan, terutama dalam menghacur leburkan di negara kita tercinta.
“Kita berharap, pasangan gubernur – wakil gubernur maupun pasangan kepala daerah yang telah dan akan dilantik mewakili empat kriteria di atas, sehingga Sumbar dengan pemimpin idaman dan masyarakatnya yang madani benar-benar terwujud,” pungkas Ecevit. red
Post a Comment